“Itulah sebabnya aku menderita semuanya ini, tetapi aku tidak malu, karena aku tahu kepada siapa aku percaya, dan aku yakin bahwa Ia berkuasa memelihara apa yang telah dipercayakan-Nya kepadaku hingga pada hari-Nya.”
(2 Timotius 1:12)
Kita Menjaga Firman Allah
Salah satu cara kita melayani firman adalah dengan menjaganya. Ini bukan berarti bahwa firman itu lemah atau tak berdaya. Faktanya, firman itu hidup, berkuasa, dan kekal. Maka tanggung jawab kita bukan melindungi firman karena rapuh, tetapi menjaga firman dengan memberikan tempat yang layak baginya di dalam gereja dan di dalam hati orang-orang yang kita layani.
Menjaga firman merupakan inti dari panggilan Timotius:
“Hai Timotius, peliharalah apa yang telah dipercayakan kepadamu! Jauhilah omongan yang kosong dan yang tidak suci dan pertentangan dari apa yang disebut pengetahuan.”
(1 Timotius 6:20)
“Peliharalah harta yang indah, yang telah dipercayakan kepadamu oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita.”
(2 Timotius 1:14)
Sebagai penatalayan dari apa yang telah kita terima, bagian dari tugas kita adalah mempercayakan firman itu kepada orang lain yang dapat mengajarkannya kepada orang lain dengan setia (2 Timotius 2:2). Keamanan firman yang sejati ada di tangan Allah, tetapi tetap saja tanggung jawab untuk menjaganya ada pada kita.
Ketika Anda menyelesaikan bagian akhir dari perenungan ini, luangkan waktu untuk mengevaluasi hubungan Anda dengan Alkitab. Tinjau kembali apa yang firman Allah ingin lakukan bagi Anda dan bagaimana Anda meresponsnya. Hasil yang digambarkan dalam Kisah Para Rasul 6:7 dapat mendorong Anda untuk menjawab beberapa pertanyaan ini:
- Apakah firman Allah bertumbuh dalam diri Anda dan di sekitar Anda?
- Apakah Anda lebih mengasihi firman itu dibanding tahun lalu?
- Apakah Anda menghormatinya?
- Apakah Anda dengan rendah hati tunduk kepadanya, mempelajarinya, melayaninya, dan menjaganya?
Tuhan, terima kasih karena aku dapat percaya bahwa Engkau memelihara aku dan segala sesuatu yang telah kupercayakan kepada-Mu, dan dengan cara itu Engkau memampukanku untuk menjaga Injil yang telah Engkau percayakan kepadaku. Amin.